Pilihan terbaik-Nya 12
Kamila melewati hari yang sulit setelah berpisah dengan kekasih. Bagaimana tidak terasa berat, semua tak mudah karena dengannya Kamila berbagi walaupun pada orangtuanya. Kamila bias menjadi dirinyta sendiri saat bersama tambatan hatinya.
“Kamu kenapa ninggalin aku? Kenapa gak milih memperjuangkan cintga kita, Kak?” Kamila bergumam sambil memandang fotonya bersama kekasih.
“Aku rela nunggu kamu loh, gak nuntut apa-apa juga tapi kamu jahat dengan apa yang kamu lakukan saat aku menanyakan hal yangseharusnya sudah aku minta sejak dahulu,” Kamila menengisi lelaki tak tau diri sepertinya.
Kamila merenung, bergumam, menangisi kepergianya. Seluruh hatinya sudah iya berikan tanpa menyisakan setitik untuk keselamatan jika dia meninggalkan. Tak salah mencintai namun salah jika sepenuhnya mrncintai sebelum ada ikatan sacral di antara pasangan kekasih.
Sahabat Kamila sering meminta dirinya putus dengan alasan sahabatnya menjalin hubungan tanpa kepastian. Sebenarnya Kamila bukan berjalan tanpa kepastian hanya saja dalam proses menunggu kesuksesan sang pujaan.
Jika Kamila bertanya soal keseriusan selalu dijawab nanti saat sukses sudah ada dalam genggaman, dan 28 tahun adalah target usia yang dikatakan untuk menenangkan hatinya, iya kalau 28 tahun langsung berjalan menuju pernikahan. Bukan, bukan pernikahan yang akan dilakukan di usia itu melainkan perkenalan Kamila dengan keluarga , bukan hal itu yang diharapkan.
Usia Kamila sekarang berusia 24 tahun dan sang kekasih 25 tahun. 28 target sang kekasih memperkenalkan dirinya , 4 tahun lagi jika ditambah tahun yang sudah dilalui lima tahun artinya Kamila menjalani hubungan pacaran hamper 10 tahun.
Orang tua Kamila tak setuju jika putrid kesayangannya menjalani hubungan selama itu dan hanya akan dikenalkan saat sukses sudah digenggam. Mereka menakutkan jika Kamila ditolak sementara waktu yang terbuang sudah terlalu banyak. Bukan mereka tak percaya akan kualitas putrinya tapi orang tua mana yang rela melihat anaknya kecewa dan terluka jika apa yang ditakutkan benar terjadi.
Mereka menyarankan Kamila mengakhiri hubungan yang sudah berjalan lima tahun lamanya, pasti dengan rasa yang teramat sangat sedih dan sayangnya sudah teramat. Apa Kamila bisa melakukan apa yang diperintahkan oleh oraang tuanya?
Komentar
Posting Komentar